8.22.2008

Basin oh basin..

Udah lama ngerjain proyek ini sampe sekarang masi blm beres juga, tahpapa.. Megaproyek kepunyaan pemerintah ini ngejugrug terus di PC-WS (Personal Computer - Workstation) a di Kamtor (KAMpus kanTOR). tujuan mulia dari proyek ini sebenernya mau bikin katalog yang komprehensif buat cekungan2 sedimen, terutama untuk cekungan-cekungan hidrokarbon di Indonesia kita yang tercinta. Buat yang awam tentang yang namanya cekungan; ini definisi dari Mang Wiki:

"A structural basin is a large-scale structural formation of rock strata formed by tectonic warping of previously flat lying strata. Structural basins are geological depressions, and are the inverse of domes. Some elongated structural basins are also known as synclines. Structural basins may also be sedimentary basins, which are aggregations of sediment that filled up a depression or accumulated in an area; however, many structural basins were formed by tectonic events long after the sedimentary layers were deposited.

Basins appear on a geologic map as roughly circular or elliptical, with concentric layers. Because the strata dip toward the center, the exposed strata in a basin are progressively younger from outside-in, with the youngest rocks in the center. Basins are often large in areal extent, often hundreds of kilometers across.

Structural basins are often important sources of coal, petroleum, and groundwater".

buat yang masi penasaran bisa liat disini: http://en.wikipedia.org/wiki/Structural_basin

ada gambar sederhananya diatas sana, buat yang masih sulit mbayangin apa itu cekungan, a coba bantu bayangin cekungan itu adalah mangkok yang kalo kita isi fluida kita bisa liat fluida itu ter'simpan' dengan baik di wadahnya.. nah kalau dah bisa bayangin itu, bayangin fluidanya isinya air+pasir+lempung, yang kita gelontorin ke mangkok itu per waktu.. kita bakalan dapet lapisan-lapisan yang berurut kan? nah lapisan2 itu yang sering orang bilang sedimen, kalau udah mengalami proses pembatuan namanya batuan sedimen. sebenernya bentuknya sih ga mesti katak mangkok, bentuk serok sampah yang dimiringin misalnya, bisa juga jadi apa yang namanya cekungan..terus, sungai aja misalnya, ga mesti betuknya ky mangkok kan? tapi didalemnya bisa ada sedimen yang jauh-jauh dibawa dari gunung tempat material sedimennya di erosi..

(cukup dulu tentang cekungan,nanti diterusin lagi..)

waktu SD dulu inget kan kalo misalnya minyak dan gas bumi berasal dari jasad renik hewan dan batubara itu terbentuk dari material sisa dari tumbuhan tingkat tinggi yang mati? Nah sedimen-sedimen yang masuk ke cekungan itu bisa mbawa material-material organik dari hewan + tumbuhan itu terus ikut diendapkan dan jadi batu.. tambah banyak lapisan diatasnya, lapisan yang lebih bawah pasti bakal lebih keteken n kepanasan kan? (bayangin aja kalo lagi ditindihin sama 10 orang, udah mah berat, abis napas, plus panas n gerah kan?).

kalau panasnya cukup, bahan-bahan organik yang ada bisa terurai terus bikin senyawa baru yang namanya hidrokarbon (kenapa? karena dominan terdiri dari unsur H-C). hidrokarbonnya bisa bentuknya minyak atau gas (loh, kok bisa??) iya, soalnya tergantung sama tipe material yang ikut serta dibawa sama sedimen itu, material-material organik ini namanya kerogen.. (kalo ada yang penasaran tentang kerogen, tanya aja ntar kita bahas..) nah cekungan-cekungan ky gini kan susah nyarinya, yang datanya udah banyak aja kadang-kadang masih susah dapet minyaknya apalagi di daerah yang belum pernah dieksplorasi?? kebayang kan?? kalo misalnya 8-9 taun lalu banyak orang bilang cadangan minyak bumi kita bakalan abis pas taun 2000 itu, mungkin bakalan kejadian kalo kita gagal nemu cadangan baru buat Indonesia karena selama ini kita hanya ngandelin lapangan minyak yang dari zaman belanda masi ongkang-ongkang kaki disini tuh lapangan minyak udah ada..

Sebenernya proyek yang sekarang harus dikatagorikan proyek yang mulia, ya seenggaknya buat orang-orang khususnya eksplorasionis penasaran tentang potensi hidrokarbon di daerah yang baru..

smoga peta n katalognya berguna..amiinn..


Tidak ada komentar: