jalan2 lagi :d

Dalam beberapa hari kedepan, saya akan banyak jalan2 di gersangnya gurun pasir. Yak! Mesir, tujuan baru jalan2 saya :d mumpung dapet tiket gratisan n tour geologi bareng profesor terkemuka :)

Akhirnya, kesempetan jalan-jalan n kluar dari dinginnya Inggris belakangan ini kesampean juga :D bukannya apa-apa, tapi lama-lama bosen juga kalo melulu harus pake jaket tebel kalo mau keluar rumah, nyalain heater pol-polan biar ga beku di flat yang dinginnya kaya kulkas.

Rencananya, bakalan banyak nyusur2 sand-dunes di Bukit Sinai, bukit yang terkenal tempat tafakurnya nabi Musa.. tempat Taurat turun jadi berkah buat masa itu. Kemungkinan besar juga kita bakalan sdikit nyasar2 di gurunnya sekalian nyari2 outcrop yang lumayan bisa dibikin report buat ntar pulang. Kesempatan buat liat reservoir yang paling baik buat minyak yang ada di dunia selain jerigen mang-mang yang biasa jualan neriakin minyak ke ibu-ibu jaman dulu. Eolian sandstones, porositasnya primernya bisa sampe 40% belom lagi ngitung kalo ada porositas sekunder ;D

Well, tujuannya emang bukan nyari minyak tapi buat ngertiin basement faulting di rift basin. Buat yang belum ngerti, ntar aja cerita lengkapnya dikasih pas abis pulang yah :D semoga bisa banyak yang diceritain n ga sempet ketelen report yang mesti dikerjain pake dedline yang dempet2an :))

Semoga bisa ketemu mahasiswa Indonesia di Al-Ahzar juga, biar bisa nanyain terusan film KCB atau ayat-ayat cinta, hehehe.. mereka mau jadi guide ga yah? mau sekalian foto2 di piramid Giza n sphinx kecil di depannya :P

There goes my plan, hopefully we'll have an enjoyable fieldtrip :D

Secondhand lion

Sometimes, the things may or may not be true are the things that a man need to believe in the most. That people are basically good; honor, courage and virtue mean everything. That power and money; money and power mean nothing. That good always triumphs over evil and that true love.. true love never dies..

Ujian

Udah 3 bulan 17 hari n 22 jam ternyata hidup gw di pigura kalender yang pernah setaun jadi hiasan di kamar, London. Well, Egham sebenernya :D Rasanya kemarin aja masih jumpalitan ngerjain report di bandung, bolak-balik ke lapangan, ikutan ngebor sumur depan rumah sekarang udah kedinginan di -6 dalem kulkas gede yang namanya Egham.

Kuliah, mmm.. udah beres sekarang term pertama n baru beres ujian tadi sore. Pelajaran dari ujian di Holloway buat term pertama: 1. Ujian sini sedikit menakutkan buat gw, mungkin karena pertama ngalamin model ujian kyk gini. Ehm, mungkin bukan takut tapi kaget lebih tepatnya. Pernah baca aturan universitas tempat kuliah kita di kampung yang bilang panjang lebar tentang aturan ujian yang 'mengharamkan' segala perbuatan curang pas ujian kyk nyontek, dkk.? pasti pernah kan? atau enggak pernah? biasanya ada di tulisan belakang booklet buku penerimaan mahasiswa baru di uni masing2. Well, anyway.. sayangnya, jarang banget ada yang kyk gitu bener2 ada realisasinya. Disini? jangan tanya.. pertama masuk aja baca peraturannya diliatin, ditungguin sama petugasnya biar kita baca sampe beres baru kita boleh nanda tangan.. kalo enggak ga bakal dilepas keluar :D lebay yah, tapi emang gitu kok. Tujuannya jelas, mereka ga mau ada alesan2 kalo ntar2 ada pelanggaran yang sanksinya jelas ditulis dikontrak.

Nah salah satunya tentang ujian nih; ujian disini ketat banget aturannya. Bukan ketat semacem ga boleh pake sendal atau harus pake baju sopan kalo mau ujian, tapi..nyontek disini udah hampir nggak mungkin! bukan kenapa2 tapi emang beneran susah. Masuk ruangan professornya pasti bilang 'sekali masuk ruangan, lu pade kada boleh ngobrol, teleponsemua dimatiin, yang ada cuman alat2 yang bakalan dipake buat ujian.Tas, jaket n yang ga butuh laennya taro dipinggir' Kedengeran standar kyk dimana2 ya, tapi ini yang buat beda.. mereka beneran serius ngomongnya n kalo kita ngeyel, jangan harep dapet kesempatan buat ujian, yang ada nilai kita pasti F. Tempat duduk udah dibokingin sama mereka, udah nggak bisa milih2 mau duduk dua-duaan bareng pacar bias bisa dicontekin atau ngancem orang buat duduk bareng sama anak paling cerdas dikelas.. pure luck, that's all what you need.. Semua ujian dibimbing cara ngisi form n segala rupanya, setiap kali ujian! baca yang jelas tuh SETIAP KALI! ga peduli segimana apal kita cara ngisi formnya, mreka pasti ngulang terus :))

Yang ajib lagi, yang ngawas ujian langsung professornya, atau minimal lecturer nya. Beberapa hari terakhir ini yang ngawas orang2 yang namanya sering dibaca orang di forum2 internasional semua. Sapa yang nggak kenal Ken McClay, Gary Nichols, Chris Elders sekarang? mereka ngawas langsung ujian, mondar mandir, melatat-mlotot ngawasin mahasiswanya ujian. Tapi yang paling keren ternyata adalah urusan ke 'belakang'. yak, ke kamar mandi selama interval ujian. Bukannya ga boleh, tapi mreka bakalan ngikutin kita ke kamar mandi! ini beneran loh, ngikutin sengikutin-ngikutinnya :)) kalo lu cowo ky yang gw alamin tadi siang, professor Ken McClay ngikutin gw ke kamar mandi n literally ngliat proses gw buang air kecil! buseett dah! Gosipnya mreka sering banget dikadalin sama mahasiswa terus ga pernah berhasil menyadarkan mahasiswa buat ga curang tapi gagal terus, akhirnya mreka pake cara yang sedikit mengurangi privasi kamar mandi kita. Amazed aja

Buat yang fantasista trik ujian macem teppei sakamoto di komik fantasista yang berevolusi lewat masalah yang dihadapi (jiaahh, bahasanya males banget yah?) ini tantangan besar untuk dipecahkan, ahahahaha.. In the end of the day, you'll never know what you might expect when playing hard in this crazy world. Sir Bobby Robson pernah bilang, the first 90 minutes of the match is the most important time..

perihal amazing lainnya ntar diapdetin deh ya, ngantuk eung..
dadah

*___*

Shallow Subduction and Earthquake part I

Shallow Subduction and Earthquake

Convergent plate boundary causes highly various tectonic feature as a consequences of the plate interaction and lithospheric evolution (Marshack & Pluijm, 1997). Mountain building, volcanism, earthquake and even more things can be explain by this process. Cold and dense oceanic lithospheres will sink into the mantle they are now have negative bouyant. Exisiting weaknesses on the transform faults and within the contact of continent and oceanic lithospheres are the subject for the compression that will possibly leads to the subduction process. Oceanic slabs that now beneath the continental lithospheres are responsible for the subdution process to continue with its main forces such as slab suction and slab pull force (Conrad et al., 2004)

.

High strain area represents within the active subduction process. Figure 1 (Bird et al., 2004) shows Comparison between strain rate in all different tectonic process in the world and it indicates that subduction process resulting in the much bigger strain rates than other tectonic process. Many factors are influence the subduction activity. There are three end member of convergent plate boundary divided by their characteristic response to the subduction process as suggest by Conrad et al. (2004) are:

· upper plate shortening (mountain bulding); deformation will take place further inland away from the trench, upper plate movement toward the trench and usually associated with seamount or oceanic plateau collision and in extreme case continental plate travels with the subducted oceanic slab which creates shallow subduction (Figure 2).

· upper plate extension (back arc spreading); overriding plate move away from trench, deformations are close to the trench.

Among those two end member there is one that put the obliquity of the plate interaction into account that will effect the permanent deformation in the upper crust. Lateral movement on the trench similar to the transform boundary can also occurs in the subduction zone[1].

These end members of convergent plate boundary can be inferred also with seismicity behaviour in the area. Greater seismicity are formed within the uncoupled slab pull stress as a result from bidirectional movement on the plate interaction. When overriding plate motion move toward the trench it creates back arc compression and great earthquakes as a result from seismic coupling. Compressional stresses exerted the slab pull forces and eventually weakened the slabs. Gravitational pull has been reduced by this process and makes the slab is poorly coupled and let the slab suction takes a bigger porton to bring the slab deeper. Reversely, when the overriding plates moves away from the trench seismic coupling will be smaller resulting in more extensional environment with smaller-moderate earthquakes because slabs can move smoothly into mantle because they are well coupled to subducting plate which allows transmission of the gravitational pull as a boundary forces (Ruff & Kanamori, 1980; Conrad et al.2004). These process will directly affected the style of deformation. Recent studies using geodetic measurement on active plate boundaries (Figure 3; Unavco, 2009) compared to the strain rate map (Figure 1) simply show us that higher strain zone corelates with the plate movement against each other; not necessarily perpendicular.

Variation is seismic coupling may also become the result from geometry and morphology of the subduction zone, subducted sediments carried by the underplating slab, frictional property of the underplating and magnitude of the earthquake. Bigger earthquake means stronger seismic coupling (Kanamori, 1977). Frictional coupling plays an important role determining what will happen during the earthquake building. Low friction will be close to the failure near the wedge zone close to the failure zone as the aseismic deformation can merge as natural outcome of the rate and state of friction. Increasing frictional coupling will increase the seismic coupling and locking possibility of the seismogenic during the energy build-up. Aleutian, Japan-Kuriles-Kamchatka and Chile are the subduction segment expected to produce great earthquake while Marianas–Izu-Bonin, Java–Bengal, and Tonga produce moderate sized earthquake (Ruff & Kanamori, 1980; Figure 4; Courtesy of USGS).

Mantle disturbance by the subducting plate can also decreases the dip of the subduction that further increasing seismic coupling by widening the seismogenic zone (Hager & O’Connell, 1978) as well as change in coherency in slab material and smoothness of the subducted sediments, oceanic plateau or seamounts (Scholz and Small, 1997; Larssen et al., 1995; Ruff, 1989). Slab coupling will weaken by these processes and it would lead to increasing slab suction force which trigerred additional locking and reduce the plate velocity (Conrad et al., 2004).

Studies from the Oaxaca and El Savador segment of the pacific plate subduction beneath the North America indicated different responses of deformation given by the overriding plate. Higher horizontal movement observed along Oaxaca segment which has steeper angle of subduction compared to El Savador segment. Crustal movement study by based on GPS data shows different crustal movement in the region that may also leads to different deformation style in particular region. El Savador segment moving toward the the NW-SE direction or parallel with the trench while Oaxaca segment moves almot perpendicular to the trench toward pacific plate (Figure 5; Correa Mora et al., 2008). Different strain rates between these region may also resulted by the different overriding plate movement and its response to the subduction that can be affected by the changing in force balance of the overriding plate (Richards & Lithgow-Bertelloni, 1996).

---

[1] www.geo.mtu.edu/EHaz/ConvergentPlatesClass/.../CD_subduction.ppt

I've set my new record

udah sebulan lebih ternyata, udah ga bgitu kerasa dingin lagi dsini..
mungkin juga udah lumayan rada sibuk jadi ga terlalu merhatiin yang bgituan, tapi kemarin..
brr.. dinginnya, ma'nyus pisan lah!
perasaan bangun udah di jam biasanya, jam 6, siang ga sih? ga ah, lagian disini subuhnya jam 6.20 :P Biasanya sih ga kerasa dingin kalo buka jendela yang mulai minggu kmaren masih gelap jam sgini.
Abis ngulet2 dikit, meregang, dan kejedot rak buku.. sambil males2 mbuka kunci jendela n ngedorong jendela kluar. Baru dikit dibuka, anginnya dah brebut masuk ke dalem.. diluar dingin kali ya? udah gitu pada maen srobotan lagi! ck..ck..ck.. kirain karena sensasi 'baru buka jendela' n masih setengah sadar karena baru bangun, perasaan ko edun bgini dinginnya.. masih sambil ga mudeng, terus nyalain komputer.. maksudnyamah mau nyetel musik pagi kan sambil olahraga (baca: ngulet2) tapi jadi penasaran ngecek suhu disini. Abis klak-klik beberapa kali nemu deh ternyata suhunya sekarang 4 derajat selsius..Amboi!! pantesan dingin.. :))

Well, I've set my new record. Staying alive at 4 Celcius, wahaha.. lebay yah? gpp, maklum orang desa :P (hett.. yang ngerasa orang desa, n ga lebay jangan marah yah :D)

Itinerary seminggu

Ga kerasa udah 10 hari aja disini (boong ding, kerasa banget disini baru 10 hari..), udah banyak yang bisa diliat, dirasain, diceritain kyknya.. nyoba ceritain dikit deh, yang keinget duluan ya, yang ngabisin duit banyak! bolak balik Egham-London saban hari tentunya menguras keringat dan tentu dompet :)) apalagi disini, duit ribuan ga berlaku (mana banyak banget di kantong coba, ckckck.. ga guna banget bawa banyak2 ternyata :P)

Eh, ini itinerary perjalanan ya (dokumen perjalan saya sebenernya, tanpa beli2 apa..bukannya apa2 emang ga ada duitnya, ahahaha.. ). Kalo tinggal di London, kita harus punya minimal 800 pounds buat hidup sebulan, itungannya itu 200 buat commute (ngerti nggak kalo gw nulis commute? ahahaha..) 400 pounds buat sewa flat atau kosan, sama 200 sisanya buat hidup (makan, minum, sama expense sisanya) dan itu compulsory! (lain kali aye pake bahasa indonesia deh! :P) kalo enggak, bahkan dari awal masuk imigrasi udah ditanyain hal yang bginian, kita ga boleh masuk UK.

Lanjut ya, buat jalan sehari kalo di London aja sih gampang, sistem subway mereka dah mantap, gampangbanget ngingetnya. Peta subwaynya selalu siap sedia di tiap stasion, incase lupa jalur yang pengen dilewatin.. Tapi, prinsipnya gampang kok, tinggal masuk ke stasion bawah tanahnya, pilih jalur keberangkatan (bagian ini yang harus hati2, soalnya kalo salah masuk jalur bisa buang2 waktu banyak). Nah sebelum masuk, pastiin dah beli tiket buat zona berapa stasion tujuan kita. Oia, harusnya diceritain lebih awal tadi ya, kalo London dibagi jadi 6 zona konsentris commute, yang biayanya beda tiap zona. Tapi kalo emang mau niat jalan2 ke semua zona-nya meningan beli day travel card yang bisa ke semua zona, kita 'cuma' perlu bayar 5,6 pounds buat jalan2 sampe gempor!. Mahal? enggak, karena emang worthed sama servisnya.. semua kereta dijadwal ketat sampe ke menit2-nya, jadi kita bisa ngestimasi waktu rendezvous sama temen, atau ngejar jam kuliah.. Alternatif lain kalo mau jalan2 yang lebih murah itu kita mbeli Oyster Card. Buat yang udah pernah ke Singapur, mungkin bakalan lebih familiar make sistem ini. Emang jatohnya lebih murah buat travel seharian. Gampang kok dapetnya, tinggal bilang sama petugas loket di semua terminal, bayar deposit 3 pounds sisanya tinggal top-up macem isi pulsa. Pemerintahnya punya travel cap itu, 5,6 pounds sehari buat penduduk london, jadi ga usah takut kebanyakan bayar..

Altenatif lain yaitu pake bus, ini moda transport masal yang paling murah, travel sehari di seantero London (jiaaah, lebay.. emang London jagat raya apa?) sehari paling banter 4 pounds, itu dah muter kemana2.. buat yang emang mau sekalian sightseeing overground meningan emang naik ini, tapi waktu harus diitung2, karena London juga bisa macet! apalagi hari sabtu minggu. Ada bus harian juga yang ngelayanin tour tempat2 wisata di London, Well.. bukan tempat wisata sih, tempat2 terkenal n memorable kali ya :) tapi mereka pake tarif yang lumayan mahal, 15 pounds buat keliliing beberapa jam di atas bus terbuka.. Oia, ada taksi sama beca juga, tapi muahhaaalll!! meningan jangan deh kalo emang mau muter2 di London :)) Masih mau yang lebih murah? Jalan aja sana! macul sekalian..ahahaha..

Part 1 selesai, moda transportasi massal.. tulisan berikutnya tempat2nya ya, hehehe..

my first maple leaves

Baru beberapa jam disini badan udah kerasa ga sinkron, katanya masih musim gugur tapi kulkas dirumah rasanya ga sedingin ini deh (lebay mode :on) apa emang karena baru dateng kali ya?

Eniwey, lingkungan baru walaupun sementara di negeri orang bikin deg2an tiap hari.. cuaca disini ga pernah stabil, ganti2 terus tiap jam. kadang dapet sinar matahari kalo lagi beruntung, seringnya sih dapet langit mendung n angin yang ga brenti jalan2.. Hari pertama dateng masih belagu pake baju training yang ada capuchonnya, berharap ga dingin n membiasakan diri, tapi ternyata dikeroyok angin seharian rasanya ga enak banget, ahahaha.. Malah belagu make sendal jepit segala, udah tau sepatu aja nyerah ngusir angin menclok di solnya. Sepi banget lingkungannya, ga tau deh karena puasa atau emang daerah yang emang sepi. Kecuali jam 7-8 pagi n 4-5 sore atau di stasion kereta api bawah tanah n halte bus, jam berapa aja kerasanya sama aja, jarang keliatan orang jalan diluar. Jadi kangen Simpang Dago yang ga pernah sepi..

Sampah daun dijalanan banyak banget, pohon2 pada dicukurin ranting2 kecilnya biar ga banyak niban yang jalan. kalo dipikirin, disini kayaknya lebih banyak pohon dibanding kampus ganesha sekarang deh yang ditebangin terus.. plus ga ada burung koak yang ngontrak di pohonnya (kangen burung koak juga :( ) yang ada burung-burungan merpati, gagak, merpati, gagak.. oh, cuman sgitu ya? ehehe, jarang ada burung gede katanya, tapi emang blm pernah liat sih.. Oia, banyak banget tupai! kalo di tempatku sana kita mesti ke hutan kalo mau liat tupai/bajing, disini tupainya nyamperin ke depan pintu n keknya dah biasa ketemu manusia deh.

Dari berjuta daun yang jatuh ke tanah sore kemarin, ada dua yang ngiseng jatoh do kepala. kayaknya daunnya apal nih, pernah inget di game nintendo dulu ada game tikus yang ngegondol kulkas n perabotan laennya cuma takutnya cuman pake daun yang bentuknya sama sama yang jatuoh di kepala, 2 lagi! Biasa, tradisi sunda kalo ada daun jatoh ke kepala harus diludahin terus ditaro ditanah, ntar beruntung katanya (I do believe in sign). Diludahinlah tuh daun terus ditelungkupin ditanah terus dipoto deh.. hihiyyy, semoga beruntung kelak!

Tapi ya, kalo dipikir2.. beruntungnya udah dari kapan tau, masih juga ngarep lebih beruntung, gapapa ah.. it seems that I need more luck in here..

I've seen maples falling down, devoted there lives.. be a part of this longing ground.
I would like to see maples climb up again but they said 'no! let us be end here, we're here to cover ground from freezing'